Daftar 5 Manfaat Kurma untuk Kesehatan Tubuh

Buah kurma telah melekat sebagai salah satu panganan khas Ramadan. Berikut manfaat kurma untuk kesehatan.Dokter Gizi dari Rumah Sakit Borromeus, Bandung Johanes Chandrawinata mengatakan, buah ini kaya akan manfaat apalagi jika dikonsumsi secukupnya atau tidak berlebihan.1. Menstabilkan gula darahBuah kurma dianjurkan untuk berbuka puasa. Pasalnya, kandungan Casino Terpercaya gula dalam buah kurma bermanfaat untuk mengembalikan gula darah yang sempat drop karena puasa sehari penuh.”Makan tiga butir kurma saat berbuka dibarengi satu gelas air putih, selain sehat ini juga mengenyangkan dan bisa mengembalikan stamina,” kata dia.2. Baik untuk pencernaanKurma mengandung serat pangan yang membantu proses pencernaan dengan baik sehingga melancarkan buang air besar.Dalam studi yang diterbitkan di British Journal of Nutrition menyebut sebanyak 21 orang yang mengonsumsi 7 butir kurma per hari selama 21 hari mengalami peningkatan gerakan usus dan lebih sering buang air besar dibanding mereka yang tidak mengonsumsi kurma.3. Menurunkan berat badanKurma mengandung karbohidrat dan gula yang bersifat mengenyangkan. Jika memakan kurma saat berbuka, ini akan membuat perut lebih cepat kenyang.Manfaat ini membantu proses penurunan berat badan karena jadi tidak terlalu banyak konsumsi makanan berat saat berbuka.4. Meningkatkan kesehatan tulangSebagaimana dilansir Food NDTV, kurma kaya akan selenium, mangan, tembaga, dan magnesium, semua ini diperlukan untuk menjaga kesehatan tulang dan mencegah kondisi seperti osteoporosis.5. Baik untuk kulitJika Anda menderita masalah kulit, konsumsi kurma bisa membantu kondisi ini dalam jangka panjang.Di samping itu, kurma disebut turut memiliki manfaat yang membantu mencegah penuaan dini dan akumulasi melanin di tubuh Anda.Kandungan antioksidan pada kurma akan membantu melawan radikal bebas sehingga membantu memperkuat kekebalan tubuh. Ada sebanyak 3 jenis antioksidan paling potensial dalam kurma yakni:- Flavonoid, jenis antioksidan yang ampuh untuk menurunkan inflamasi dan berpotensi menurunkan risiko diabetes, Alzheimer dan beberapa jenis kanker.- Karotenoid, terbukti mendukung kesehatan jantung dan menurunkan risiko gangguan mata.- Asam fenolat, dikenal dengan sifat antiinflamasi sehingga menurunkan risiko kanker dan penyakit jantung.